Oleh Siti Masithoh
Suatu saat Gus Dur pergi ke kota Malang untuk
menemui seseorang yg bernama Agus. sesampainya di rumah Agus beliau menitipkan
3 buah koper sembari berpesan kepada pemilik rumah, "koper-koper ini jangan di buka sampai saya meninggal dunia". Setelah
wafatnya Gus Dur, barulah koper itu ia buka dan alangkah terkejutnya Agus
begitu mengetahui bahwa 3 buah koper tersebut berisi uang senilai 3 M. Didalamnya
tertulis pesan agar uang tersebut dibagikan kepada anak-anak yatim dan para janda di Malang. Lebih mengesankan
lagi, uang-uang tersebut telah dibungkus dengan amplop dan tertera
masing-masing nama si penerima uang dalam koper itu. Sementara waktu itu Gus
Dur berada di Jakarta sedangkan para anak yatim dan janda tersebut berada di
Malang. Subhanallah, betapa mulianya apabila seseorang tidak ingin disanjung
oleh manusia dan yang diinginkan hanyalah sanjungan dari Tuhannya.. Wallahu a'lam.. ***
Dikutip
dari ceramah KH.
Marzuki Mustamar, Lc., M.Ag.
Pengasuh
Ponpes Sabilur Rasyiad Gasek – Malang / Dosen UIN Maliki Malang dalam rangka
Peringatan Haul Gus Dur pada Desember 2014 di Tebu Ireng, Jombang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar